Diet seorang dokter Austria menyembuhkan 45.000 pasien kanker

Daftar Isi:

Diet seorang dokter Austria menyembuhkan 45.000 pasien kanker
Diet seorang dokter Austria menyembuhkan 45.000 pasien kanker
Anonim

Dokter Austria Rudolf Breus, ilmuwan paling terkenal di Barat yang mempelajari metode alami untuk melawan kanker, mengatakan bahwa kerja keras selama bertahun-tahun mengarah pada pengembangan pola makan 42 hari. Ini dirancang untuk membunuh sel kanker yang sedang berkembang.

Sejak didirikan pada tahun 1980, lebih dari 45.000 pasien telah disembuhkan.

Banyak orang yang belum menderita kanker juga telah mencoba dietnya (kadang hanya selama seminggu) dan melaporkan bahwa terapi ini memiliki efek positif yang signifikan pada tubuh mereka, yaitu:

• meningkatkan kualitas tidur;

• peningkatan jumlah energi;

• jumlah pilek berkurang.

Diet

Sebagai bagian dari diet yang dijelaskan dalam buku "Dr. Breus: Pencegahan Kanker", pasien tidak boleh makan makanan padat selama 42 hari. Sebaliknya, sayuran perlu diubah menjadi jus

Inilah resep untuk satu porsi:

• 1 bit

• 1 wortel

• 1 batang seledri

• setengah kentang

• 1 lobak

Bahan-bahan ini harus digiling dengan hati-hati dalam blender dan disaring untuk menghilangkan semua bagian kecil

Bagaimana cara kerja diet ini?

Menurut Dr. Breus, sel kanker tumbuh subur dengan protein dari makanan padat. Diet Breus benar-benar membuat sel-sel ini kelaparan.

Bahan untuk jus dipilih dengan cermat sesuai dengan kemampuannya untuk melawan penyakit. Mari kita lihat masing-masing dan jelajahi khasiatnya yang bermanfaat (sayuran harus ramah lingkungan).

Wortel

Para peneliti dari University of Newcastle menemukan bahwa wortel mengandung senyawa anti-kanker yang dikenal sebagai polyacetylene. Ini mengurangi pertumbuhan tumor.

Penelitian lain menunjukkan bahwa wortel mengandung senyawa anti-kanker lain yang dikenal sebagai falcarinol, yang mengurangi ukuran tumor pada tikus hingga sepertiga.

Bitroot

Selama berabad-abad, orang Eropa telah menggunakan bit untuk mengobati kanker. Ini memperkaya tubuh dengan nutrisi dan oksigen, yang, pada gilirannya, membantu memerangi penyakit.

Bit juga melawan tumor dengan membuang racun karsinogenik dari hati, ginjal, dan sistem limfatik.

Seledri

Dalam studi tahun 2013, seledri terbukti membunuh hingga 86% sel kanker paru-paru, berkat senyawa yang dikenal sebagai apigenin.

Studi lain menunjukkan bahwa apigenin menghentikan pertumbuhan sel kanker.

Kentang

Studi telah membuktikan bahwa kentang menghambat (menekan) reproduksi limfoma di hati, lambung, leher rahim, usus besar dan prostat. Selain itu, menyebabkan apoptosis (kematian) sel-sel ganas.

Lobak

Lobak memurnikan tubuh dan memperkayanya dengan sejumlah besar vitamin C dan antosianin.

Vitamin C membunuh sel kanker, sedangkan antosianin memiliki efek antioksidan yang melawan radikal bebas dan melindungi DNA dari kerusakan.

Direkomendasikan: